Artikel Mistik - Bagi seorang pedagang atau usahawan, sangat wajar ketika Anda ingin laris dagangannya. Dan memang inilah yang dicari. Apakah Anda menjual barang atau jasa Anda, pastinya ingin banyak pelanggan yang beli. Banyak cara yang sudah Anda lakukan, baik berupa strategi marketing, rencana, promosi, dan berbagai hal yang Anda lakukan.
Namun, apa yang terjadi setelah Anda melakukan hal itu? Kalau Anda sudah berhasil sesuai dengan perencanaan Anda, maka saya ucapkan selamat. Namun, jika Anda belum mencapai sesuai dengan harapan. Bahkan, sama sekali tidak membuahkan hasil, maka bisa saja ada yang salah.
Mungkin juga Anda sudah berdoa atau sudah melakukan amalan-amalan tertentu, tapi hasilnya masih nihil. Sebenarnya, yang salah bukanlah doa Anda. Walaupun Anda sudah melakukan amalan, wirid, atau dzikir tertentu dari seorang ustadz, kiai, ataupun ulama, namun hasilnya nihil. Perlu adanya perbaikan di dalam diri Anda.
Coba Anda rasakan saat Anda melakukan wirid ataupun amalan itu, adakah yang merasa janggal di dalam hati Anda? Bagaimana perasaan Anda? Sudahkah Anda merasakan kenyamanan atau kepasrahan yang sebenar-benarnya pasrah. Bagaimana dengan perasaan Anda terkait dengan harapan Anda? Apakah Anda penuh dengan nafsu untuk bisa segera mendapatkan hasil yang Anda impikan?
Namun, apa yang terjadi setelah Anda melakukan hal itu? Kalau Anda sudah berhasil sesuai dengan perencanaan Anda, maka saya ucapkan selamat. Namun, jika Anda belum mencapai sesuai dengan harapan. Bahkan, sama sekali tidak membuahkan hasil, maka bisa saja ada yang salah.
Mungkin juga Anda sudah berdoa atau sudah melakukan amalan-amalan tertentu, tapi hasilnya masih nihil. Sebenarnya, yang salah bukanlah doa Anda. Walaupun Anda sudah melakukan amalan, wirid, atau dzikir tertentu dari seorang ustadz, kiai, ataupun ulama, namun hasilnya nihil. Perlu adanya perbaikan di dalam diri Anda.
Coba Anda rasakan saat Anda melakukan wirid ataupun amalan itu, adakah yang merasa janggal di dalam hati Anda? Bagaimana perasaan Anda? Sudahkah Anda merasakan kenyamanan atau kepasrahan yang sebenar-benarnya pasrah. Bagaimana dengan perasaan Anda terkait dengan harapan Anda? Apakah Anda penuh dengan nafsu untuk bisa segera mendapatkan hasil yang Anda impikan?
Jika ada yang menjadi beban dalam diri Anda, terkait dengan perasaan Anda. Mungkin saja Anda merasakan khawatir, takut, atau ada keganjilan atas usaha dan upaya Anda. Ada ketakutan tidak berhasil, ada kegelisahan kalau belum juga mendapatkan hasil. Padahal, perencanaan Anda sudah matang. Ketakutan itulah yang akan terjadi.
Ya, Anda perlu berdoa sesuai dengan kenyamanan Anda saja. Tak perlu memaksa melakukan doa Pelaris dagangan dari seseorang. Meskipun Anda mendapatkan doa Pelaris dagangan atau usaha Anda, namun hati Anda merasa tidak yakin atau tidak mantap, itu semua percuma. Itu semua tak akan membuahkan hasil. Karena perasaan takut dan khawatirlah yang Anda rasakan saat itu.
Berbeda ketika Anda benar-benar yakin dengan doa Pelaris dagangan yang Anda amalkan, lalu Anda secara istikomah melakukannya dengan senang hati, tanpa beban, maka harapan Anda bisa terwujud. Sama juga ketika Anda tak perlu melakukan amalan tertentu seperti doa Pelaris dagangan, namun perasaan Anda dan hati Anda selalu bersyukur dan selalu bahagia atas nikmat Tuhan yang diberikan kepada Anda, maka berbagai kemudahan pun bisa terwujud.
Jadi, kunci dari rahasia doa Pelaris dagangan adalah di kondisi perasaan dan kenyamanan di dalam hati Anda. Karena pada dasarnya perasaan, apa yang Anda rasakan, itulah yang sebenar-benarnya doa. Bukan dari ucapan wirid atau dzikir yang Anda lakukan. Wirid atau dzikir itu merupakan sebuah media dalam mendapatkan kenyamanan hati.
Saat sudah nyaman dengan hatinya, maka Anda pun bisa mendapatkan suatu keberuntungan dalam pencapaian usaha atau penjualan Anda. Dan selalulah untuk bersyukur menerima semua kenikmatan yang diberikan oleh-Nya. Sejatinya, itulah hakikat doa. Ya, doa di dalam hati dan perasaan. Rasa Anda adalah doa Anda. Maka selaraskan hati Anda pada keinginan dan harapan Anda. Bukan sebaliknya.
Sumber : mastersalam.com